Jakarta --- Konsep pelatihan
para guru dalam menghadapi kurikulum 2013 akan dilakukan dengan menggunakan
metode master teacher. Guru-guru berprestasi dan memiliki skill atau kemampuan
mengajar yang baik akan dilatih terlebih dahulu untuk kemudian menyampaikan
ilmu yang didapat kepada guru yang lain. "Bisa guru juara lomba nasional,
guru teladan nasional, guru terbaik di sekolah-sekolah swasta, negeri, sekolah
internasional, ada juga sebagian dosen dan praktisi sebagai pelatih. Mereka
yang akan memberikan pelatihan
ke guru-guru yang akan menjadi master
teacher," jelas Mendikbud Mohammad Nuh di ruangannya, pada Selasa (11/12)
lalu.
Tiga hal yang penting dalam
pelatihan guru ini adalah materi pelatihan, target guru yang dilatih, dan
metode pelatihan yang digunakan. Guru yang mendapat prioritas pelatihan adalah
guru kelas I, IV, VII, dan X dengan materi seputar konsep kurikulum baru.
"Sebenarnya, opsinya kan ada beberapa terkait teknis pelaksanaan. Tetapi,
kemungkinan besar adalah diterapkan pada kelas I, IV, VII, dan X," ujar
Menteri Nuh.
Ia menjelaskan, setiap pelatihan
nantinya akan selalu ada pre-test dan post test. "Dari situ kita lihat
master teacher terbaik. Sehingga kita punya stok master teacher," katanya.
Salah satu tujuan konsep master teacher ini adalah untuk menumbuhkan rasa
percaya diri guru, dan memotivasi guru untuk berprestasi.
Guru-guru yang akan dipilih untuk
mengikuti pelatihan menjadi master teacher tidak hanya berasal dari kota besar,
tetapi juga dari tingkat kabupaten. "Kita ingin membangun atmosfer supaya
guru berlomba untuk berprestasi. Karirnya tidak hanya berupa tunjangan profesi,
pangkat, tapi ada status yang lain, yaitu master teacher," tutur
Menteri Nuh.
Pelatihan guru akan dilakukan secara
paralel dengan pelatihan master teacher, yaitu berupa angkatan. "Begitu
angkatan satu master teacher selesai dan dinyatakan qualified, dia langsung
terjun ke lapangan, training guru-guru di mana-mana," terang Mendikbud.
Sementara angkatan master teacher yang pertama melakukan pelatihan untuk
guru-guru, pelatihan angkatan kedua untuk master teacher terus dilakukan, dan
seterusnya. Dalam menjalankan pelatihan guru tersebut, Kemdikbud akan terus
menjamin quality control para guru yang menjadi peserta pelatihan. (DM)
No comments:
Post a Comment
Silahkan tinggalkan pesan disini, tapi hindari spam ya...
Pastikan URL Anda tidak broken sebab penulis akan selalu mengunjungi Anda.
Terima kasih atas saran dan kritik Anda